Kamis, 23 Juni 2016

Surakarta, Tempat Tinggalku

Di postingan ini, aku akan membahasa tentang tempat tinggalku sekarang.

Sekarang aku tinggal di Surakarta atau orang-orang lebih mengenalnya dengan nama Solo. Ya, aku akan membahas tentang kota yang diberi julukan "The Spirit of Java".

Ciri khas :



 - Keraton

Keraton Mangkunegaran
Keraton Kasunanan Surakarta
Surakarta/Solo memiliki keraton. Terdapat 2 keraton, yaitu Keraton Kasunanan Surakarta dan Keraton Mangkunegaran. Di Solo masih sering melakukan tradisi seperti Kirab Pusaka 1 Suro, Sekaten, Grebeg Sudiro, dll. Karena daerah ini masih memegang teguh tradisi Jawa.

- Batik
Kota Solo juga terkenal dengan sebutan kota batik. Banyak orang dari luar kota biasanya akan membeli batik sebagai buah tangan mereka.

- Pasar Klewer

Orang luar kota biasanya jika ke Solo selalu ingin pergi ke Pasar Klewer karena harga batik yang di jual disana sangat terjangkau. Katanya jika ke Solo nggak mampir ke Pasar Klewer itu nggak afdol hihihi...

- Galabo (Gladag Langen Bongan Solo)

Galabo ini merupakan wisata kuliner malam yang terkenal di Solo. Galabo ini di buka pukul 17.00-24.00. Galabo terletak di sebelah timur bundaran Gladag, tepatnya di Jl. Mayor Sunaryo, di depan Beteng Trade Center (BTC) dan Pusat Grosir Solo (PGS). Banyak makanan dan minuman khas Solo yang diperdagangkan disini, seperti thengkleng, sate kere, wedang ronde, dll. Pada akhir pekan, pengunjung Galabo tidak hanya dimanjakan dengan makanan dan minuman saja, tetapi juga terdapat sajian musik live dan adanya fasilitas hotspot.

- Makanan Khas
Serabi Notosuman

Serabi adalah makanan sejenis kue tradisional yang rasanya manis dan berbentuk bulat. Serabi yang terkenal di Solo adalah Serabi Notosuman. Begitu terkenalnya serabi ini, setiap aku pulang ke Surabaya, temen-temenku sering bilang begini "Jangan lupa Serabi Notosuman ya, Sa.". Jadi, Serabi Notosuman termasuk salah satu buah tangan yang patut di bawa ya teman :))

Nasi Liwet

Nasi liwet adalah salah satu makanan yang wajib aku beli kalau sudah balik ke Solo. Sebenernya nasi liwet ini rasanya sama seperti nasi-nasi yang lain. Yang bikin aku ketagihan banget itu rasanya dan juga isinya. Satu porsi nasi liwet itu terdapat telur, irisan ayam, sayur labu siam (weloh), dan kuas khas nasi liwet (areh). Biasanya disajikan dengan menggunakan piring bambu yang dilapisi daun pisang. Jangan lupa mampir beli nasi liwet ya teman-teman jika mampir ke Solo :D.

Tengkleng

Bahan utamanya adalah daging kambing, sehingga biasa disebut juga dengan tengkleng kambing. Tengkleng itu berbeda dengan gulai ya teman-teman. Kalau gulai itu kuahnya lebih kental karena menggunakan santan yang cukup banyak, sedangkan tengkleng lebih encer.

Sebenernya masih banyak makanan khas Solo lainnya, tapi untuk kali ini aku hanya merekomendasikan 3 makanan ini saja. Nanti jika ada waktu akan aku rekomendasikan yang lainnya lagi hihihi...

Yeay, untuk postingan kali ini aku cuma bisa sampai disini ya teman-teman. Terima kasih sudah mampir di postinganku ini ^^

0 komentar:

Posting Komentar